Berita / Artikel
Pokja PAUD Desa Sapari Membentuk Inovasi Bernama GERDUPEM ( Gerakan Dukungan Pemenuhan ): Sinergi Menuju Generasi Sehat dan Cerdas

Lampiran File
Pokja PAUD Desa Sapari Membentuk Inovasi Bernama GERDUPEM ( Gerakan Dukungan Pemenuhan ): Sinergi Menuju Generasi Sehat dan Cerdas
Meta Deskripsi ; Artikel persuasif jurnalistik tentang program kerja Pokja PAUD Desa Sapari tahun 2025 yang berkolaborasi dengan pemerintah desa dan PKK melalui inovasi GERDUPEM, mencakup pendidikan, kesehatan, pengasuhan, dan perlindungan anak sebagai strategi pembangunan berbasis anak usia dini.
Sapari, Sabtu 5 Juli 2025; Tahun 2025 menjadi tonggak penting bagi Desa Sapari, Kecamatan Muruk Rian, Kabupaten Tana Tidung dalam membangun generasi masa depan yang sehat, cerdas, dan terlindungi. Dalam rapat kerja terbaru, Kelompok Kerja Pendidikan Anak Usia Dini (Pokja PAUD) Desa Sapari menyepakati pelaksanaan program kerja yang terintegrasi melalui sebuah inovasi kolaboratif bernama Gerakan Dukungan Pemenuhan (GERDUPEM).
GERDUPEM adalah wujud sinergi antara Pokja PAUD, Pemerintah Desa, dan Tim Penggerak PKK Desa Sapari dalam menyukseskan agenda besar pembangunan bidang pendidikan dan kesehatan anak usia dini. Gerakan ini mencakup empat bidang strategis: Pendidikan dan Pelatihan, Gizi dan Kesehatan, Pengasuhan dan Kesejahteraan Anak, serta Pemenuhan dan Perlindungan Anak.
Latar Belakang: Tumbuh Kembang Anak adalah Fondasi Masa Depan Desa
Pendidikan anak usia dini tidak hanya berperan dalam membentuk kecerdasan kognitif, tetapi juga menjadi dasar pembentukan karakter, kesehatan mental, dan kebiasaan hidup sehat. Desa Sapari menyadari bahwa tantangan pembangunan di tingkat akar rumput, khususnya menyangkut anak usia dini—harus ditangani melalui kolaborasi multisektor.
Kondisi geografis desa yang jauh dari pusat kabupaten dan keterbatasan akses terhadap layanan kesehatan dan pendidikan menjadi igure kuat dilahirkannya program GERDUPEM. Inovasi ini menjawab kebutuhan riil masyarakat, mulai dari pelatihan guru PAUD, perbaikan gizi balita, hingga pendampingan anak-anak dari keluarga rentan.
Komposisi Pokja PAUD Desa Sapari Tahun 2025
Kepengurusan Pokja PAUD tahun 2025 dipimpin oleh igure-figur perempuan tangguh dari berbagai latar belakang profesi dan pengalaman:
- Bunda PAUD Desa: Ibu Eby Emilia, S.Pd
- Ketua Pokja PAUD: Zuanah, S.Pd
- Sekretaris: Vivi Trisiani
- Bendahara: Wisni Mulyami
Bidang Pendidikan dan Pelatihan:
- Cristina, S.Pd
- Agnes Mega Stevani, S.Pd
- Dorti
Bidang Gizi dan Kesehatan:
- Fransiska Nila, Kep
- Rezina
- Martini Neneng Matarau
Bidang Pengasuhan Anak dan Kesejahteraan:
- Harsen Len
- Sarli Ottafia
- Ninda Yuthia
Bidang Pemenuhan dan Perlindungan Anak:
- Dorkas
- Meri Elinita
- Sapti
Kepengurusan ini mencerminkan semangat inklusif dan keterwakilan lintas sektor untuk menjangkau seluruh aspek pemenuhan hak anak di desa.
Peran Pemerintah Desa: Pilar Pendukung Inovasi Pokja PAUD
Pemerintah Desa Sapari, melalui komitmen anggaran dan kebijakan, menjadi aktor utama yang mendorong keberlanjutan Pokja PAUD. Dukungan nyata diberikan melalui:
- Pengalokasian Dana Desa untuk mendukung pelatihan guru PAUD dan kegiatan parenting.
- Kolaborasi lintas sektor bersama PKK, Kader Posyandu, dan lembaga kesehatan desa.
- Pemanfaatan fasilitas desa seperti balai pertemuan dan posyandu sebagai pusat layanan terpadu anak usia dini.
- Pendampingan kelembagaan Pokja PAUD agar selaras dengan arah kebijakan Kabupaten Tana Tidung dalam penguatan PAUD Holistik Integratif.
Kepala Desa Sapari menyampaikan bahwa pihaknya siap menjadikan Pokja PAUD sebagai program unggulan desa yang berkelanjutan, dengan target peningkatan kualitas SDM sejak usia dini.
GERDUPEM: Bukan Sekadar Program, Tapi Gerakan Masyarakat
GERDUPEM lahir bukan hanya sebagai program formal, tetapi sebagai gerakan sosial berbasis komunitas. Dengan pendekatan partisipatif, Pokja PAUD Desa Sapari mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ambil bagian dalam memenuhi hak-hak anak. Di sinilah pentingnya kolaborasi: ibu, ayah, guru, kader kesehatan, hingga aparat desa, semuanya memegang peran penting.
Setiap bidang kerja dalam GERDUPEM memiliki agenda konkret, seperti:
- Pelatihan rutin untuk tenaga PAUD dan parenting kelas.
- Penyuluhan gizi dan pemberian makanan tambahan (PMT) di Posyandu.
- Pendampingan anak-anak dengan kondisi sosial rentan.
- Edukasi perlindungan anak dan penanganan kekerasan anak.
Harapan dan Arah Ke Depan
Melalui GERDUPEM, Desa Sapari menunjukkan bahwa pendekatan pembangunan yang dimulai dari anak usia dini adalah strategi jangka panjang yang efektif. Investasi pada anak hari ini adalah jaminan bagi desa yang maju, beradab, dan sejahtera di masa depan.
Sudah saatnya desa-desa lain mencontoh langkah Sapari: menempatkan anak sebagai pusat pembangunan. Karena desa cerdas bukan sekadar soal teknologi, tapi tentang bagaimana ia membentuk manusia yang kuat sejak usia dini.